
1. Bentuk lingkaran
2. Segi enam
3. Ulir
4. Mempunyai jari-jari
5. Terbuat dari besi
6. Digunakan pada mesin untuk mempererat
7. dll

1. proyeksi
2. tampak atas
3. bagus
4. dimensi / ukuran
5. rumit
6. artistik
7.
1.
Fungsi dan Perkembangan Gambar Teknik
1.1 GAMBAR
SEBAGAI “BAHASA TEKNIK”




1.2
BAHASA GAMBAR




1.3 FUNGSI
GAMBAR
o
Gambar
telah berkembang melalui dua jalur yang berbeda, menurut tujuannya gambar
dibedakan menjadi: (1) artistic dan (2)
teknik.
o
Sejak
waktu permulaan, para pelukis telah mempergunakan gambar-gambar untuk
menyatakan keindahan, filosofi atau ide-ide abstrak lainnya. Jalur lain di mana
gambar telah berkembang adalah dalam bidang teknik. Dalam gambar teknik,
pembuat gambar menuangkan ide perencanaan dari suatu benda atau bangunan yang
akan dibuat atau dibangun.
o
Perkembangan
gambar teknik dimulai dari dataran Eropa. Pada awal abad ke-15, teori tentang
proyeksi benda terhadap bidang imajinasi atau bidang proyeksi diketemukan oleh
arsitek-arsitek Italy. Teori ini dikenal sebagai gambar perspektif. Teori
proyeksi tegak lurus atau proyeksi orthogonal baru dibuat pada abad ke-19,
setelah pengetahuan tentang gambar teknik tersebar ke seluruh dunia. Proyeksi
ini disebut juga proyeksi kwadran I (The first angle projection).
o
Di
Amerika timbulah aliran-aliran yang pro dan kontra terhadap teori proyeksi ini.
Kemudian lahirlah sebuah pendapat yang mengatakan bahwa letak
pandangan-pandangan pada gambar proyeksi bisa ditempatkan pada tempat yang semestinya
atau secara natural, yaitu pandangan kanan ditempatkan di sebelah kanan
pandangan depan, pandangan atas diletakkan di atas pandangan depan dan
sebaliknya. Teori ini kemudian disebut proyeksi kwadran III (the third angle
projection).
1.4
PENGEMBANGAN GAMBAR TEKNIK
o
Sejak
permulaan sejarah, perkembangan pengetahuan teknik telah disertai, dan sangat
memungkinkan, oleh suatu gambar yang sesuai. Saat ini hubungan dekat antara
penerapan teknik dan ilmu pengetahuan dan bahasa gambar umum lebih penting dari
yang pernah ada sebelumnya, maka para insinyur, ilmuwan dan teknisi yang
mengabaikan atau kurang bagus dalam cara menyampaikan pernyataan prinsipnya di
bidang teknik adalah buta huruf dalam jabatannya. Maka, latihan penerapan
gambar teknik sesungguhnya dibutuhkan pada setiap sekolah teknik.
o
Pada
permulaan industri, perencana dan pembuat merupakan orang yang sama. Dalam hal
demikian gambar hanya berarti sebagai alat berfikir, dan gambar hanya merupakan
gambar konsep. Oleh karena itu aturan gambar tidak diperlukan.
o Seiring dengan perkembangan jaman,
maka gambar teknik yang semula hanya merupakan gambar konsep berubah menjadi
fungsi gambar “untuk
menyampaikan informasi” dan “cara berpikir”. Standar gambar harus dipersiapkan
sebagai standar yang berlaku untuk umum.
o
Sebagai
bahasa universal yang digunakan di seluruh dunia, gambar teknik juga mempunyai
susunan tata bahasa dan strukturnya. Artinya dalam gambar ada aturan tertentu yang seragam, seragam
dalam bentuk dan maksudnya agar mudah dipahami dan dimengerti oleh semua
orang. Aturan tersebut dinamai normalisasi.
o
Dalam
dunia internasional, badan internasional yang menangani masalah normalisasi
adalah International Standard Organization (ISO). Badan ini mengurusi
normalisasi di bidang teknik, kecuali untuk listrik dan elektronika. Untuk
bidang elektronika ditangani oleh ICE (International Commission
Electrotechnical).
1.5
SIFAT-SIFAT GAMBAR
Sifat-sifat gambar dapat berupa
tujuan-tujuan gambar yaitu:
a)
Internasionalisasi gambar
Agar tujuan pembagian kerja secara
internasional dan perkenalan dengan teknologi asing, maka penunjukan-penunjukan
dalam gambar harus sama secara internasional, maupun ketentuan-ketentuan dari
pengertian cara-cara penunjukan dan lambang harus diseragamkan secara
internasional.
b) Mempopulerkan
gambar
Dalam lingkungan teknologi tinggi,
akibat dikenalnya teknologi, golongan yang harus membaca dan mempergunakan
gambar meningkat jumlahnya. Akibatnya diperlukan mempopulerkan gambar.
c)
Perumusan gambar
Hubungan yang erat antara bidang-bidang
industri yang berlainan seperti permesinan, struktur, kapal dan lain-lain,
untuk mempersatukannya dalam satu proyek besar diperlukan perumusan yang tepat
dalam mengidentifikasi
standar-standar gambar masing-masing.
d) Sistimatika gambar
Dalam gambar kerja, isi gambar
menyajikan banyak perbedaan-perbedaan, tidak hanya dalam penyajian bentuk dan
ukuran, tetapi tanda-tanda toleransi ukuran, toleransi bentuk dan keadaan
permukaan juga.
Dilain pihak, bersamaan dengan
sistematika teknologi, pentingnya gambar dengan lambang grafis telah meningkat,
dan lambang-lambang ini dipergunakan secara luas sebagai diagram blok atau
aliran proses dalam berbagai-bagai bidang industri.
Dibawah keadaan-keadaan demikian,
jangkauan yang berkembang dan isi gambar sangat memperkuat susunan dan
kosolidasi sistem standar gambar.
e)
Penyederhanaan gambar
Penghematan tenaga kerja dalam
menggambar adalah penting, tidak hanya untuk mempersingkat waktu, tetapi juga
untuk meningkatkan mutu rencana. Oleh karena itu penyederhanaan gambar menjadi
masalah penting untuk menghemat tenaga dalam menggambar.
f)
Modernisasi gambar
Bersamaan dengan kemajuan teknologi,
standar gambar juga telah dipaksa mengikutinya. Dapat disebutkan di sini
cara-cara modern yang telah dikembangkan. Seperti misalnya pembuatan film
mikro, mesin gambar otomatis dengan bantuan komputer, perencanaan dengan
bantuan komputer, dll.
1.6
Pesan Yang terkandung dalam Gambar Teknik:
a.
Bentuk
b.
Ukuran
c.
Bahan
d.
Cara
pembuatan
e.
Fungsi
(tidak harus)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar